Berita  

Hj Fitriani Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Daarussholah

SANGATTA. Hj Fitriani Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Daarussholah – Minggu (8/10/2023), Anggota DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Hj Fitriani berkesempatan menghadiri kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren (Ponpes) Daarussholah, Kampung Kajang, Desa Sangatta Selatan.

Dalam acara yang diisi ceramah hikmah maulid oleh Ustad Abdul Kholid dari Banyuwangi dirangkai pula dengan peresmian asrama putri Ponpes Daarussholah Oleh Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang. Tampak hadir Kadinsos Ernata Hadi Sujito, Anggota DPRD Kaltim Agil Suwarno, tokoh masyarakat, tokoh agama dan warga sekitar ponpes.

“Saya apresiasi kepada seluruh masyarakat Kampung Kajang, Desa Sangatta Selatan yang telah melaksanakan peringatan maulid,” kata Hj Fitriani Minggu.

Anggota dari Partai Persatuan Pembangunan itu mengatakan, peringatan ini bukan bukan hanya acara seremoni saja, tetapi bukti kecintaan kita kepada Nabi besar Muhammad SAW.

Refleksi kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW agar senantiasa menjadi nafas bagi orang yang selalu memberikan kebermanfaatan dan menebar kebaikan di Kutim.

“Melalui momentum ini kita berharap agar memperkuat ikatan rasa persaudaraan sebagai umat muslim. Dengan silaturahmi yang baik kemakmuran akan datang kepada kita,”katanya

Sebelumnya saat sambutan, Wabup Kutim Kasmidi Bulang mengatakan berkumpulnya orang-orang saleh di ponpes ini selain merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW juga menjalin silaturahmi.

Hj Fitriani Hadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Daarussholah

Ia mengucapkan syukur, warga di Tanah Tuah Bumi Untung Benua ini sangat luar biasa apabila menggelar suatu kegiatan mulai acara kedaerahan sampai yang nasionalis.

“Terima kasih banyak kepada semua, karena Kutim dari 10 kabupaten/kota di Kaltim. Selalu mendapatkan yang terbaik dari sisi silaturahmi atau keamanan wilayah. Alhamdulillah,” ucap Wabup.

Untuk itu, sambung Kasmidi mengajak semua pihak agar terus menjaga tali silaturahmi antar sesama. Sehingga menciptakan Kutim yang tetap kondusif dan menjadi daerah yang ternyaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *