kaltimcyber.com. Asah Mental Bertanding, Wakil Bupati Kasmidi Bulang Ingin Kirim Atlet Muda ke Pulau Jawa – Penutupan SPANSATARA Cup II yang dilaksanakan SMPN 1 Sangatta Utara cukup meriah. Apalagi, kegiatan itu dihadiri Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang, Kamis (2/2/2024).
Pria kacamata itu mengapresiasi kegiatan olahraga yang sudah dilaksanakan SMPN 1 Sangatta Utara itu. Menurutnya, kompetisi olahraga sangatlah dibutuhkan untuk mencetak atlet muda berbakat.
“Ini bagian dari pengembangan atlet usia dini. Dimana, kita dapat mengasah bakat anak-anak kita untuk menjadi atlet profesional dan dapat mengharumkan nama Kutai Timur kedepannya,” kata Kasmidi Bulang.
Kasmidi Bulang juga mengucapkan selamat kepada para juara di setiap cabang olahraga. Dia juga meminta mereka untuk tidak puas diri dan terus berlatih agar skill mereka makin terasah.
“Yang namanya kejuaraan itu pasti ada pemenangnya. Ini bagian daripada introspeksi untuk tahun depan biar kita bisa menang, tapi kalau sudah masuk final itu namanya luar biasa ya. Kalau final itu keberuntungan, karena untuk masuk ke final itu pasti kita mengalahkan yang tim-tim hebat,” kata Kasmidi Bulang.
Walau begitu, Kasmidi Bulang meminta SMPN 1 Sangatta Utara untuk tidak puas diri. Dia bahkan menantang pihak sekolah agar menambah jumlah cabang olahraga yang dipertandingkan dalam kompetisi itu.
Hal itu dimaksudkan untuk meningkatkan daya tarik SPANSATARA Cup bagi siswa dan atlet-atlet muda untuk bertanding.
“Tahun depan Bu, bisa ditambah cabang olahraga yang dipertandingkan. Contohnya futsal. Mudah-mudahan, tahun depan kegiatan ini menjadi kompetisi yang menjadi meriah,” jelasnya.
“Harapan kita, anak-anak ini bisa menjadi atlet andalan Kabupaten Kutai Timur. Ya kita bicara dulu sedikit berkaitan dengan pekan olahraga provinsi, tadi saya bilang sama pak dirman, kalau bisa kamu monitoring adik adik ini ya nanti kerja sama dengan pendidikan dengan KONI. Kalau berkenan ada yang hebat hebat itu mungkin ada 5 orang kita kirim ke Jawa sekolah SMA di Jawa ya. Sambil main Voli pulang ke sini, dia sudah menjadi atlet Nasional,” sambungnya.
Melihat suksesnya kompetisi usia dini itu, Kasmidi menilai kegiatan serupa haruslah diperbanyak di Kutai Timur. Alasannya, agar atlet usia dini dapat mengasah skill dan mental bertanding mereka.
Dia bahkan memberikan contoh para atlet dari tanah Jawa. Banyak atlet-atlet muda berprestasi di Pulau Jawa itu dikarenakan banyaknya kompetisi olahraga.
“Kenapa di Jawa banyak atlet-atlet Nasional, karena kompetisi di Jawa itu udah bagus. Atlet itu ketika banyak turnamen banyak kompetisi, pasti perkembangannya lebih cepat pembentukan mental dan juga bermain dengan baik dan bagus itu terbentuk karena banyaknya kompetisi,” jelasnya.
Asah Mental Bertanding, Wakil Bupati Kasmidi Bulang Ingin Kirim Atlet Muda ke Pulau Jawa
Untuk itu, Kasmidi Bulang mempunyai keinginan untuk menyekolahkan anak-anak yang memiliki bakat olahraga di Pulau Jawa.
“Anak-anak kita ini anggap saja magang. Mereka SMA di sana, pulang ke sini sudah menjadi atlet Nasional. Jadi kita ada 2 keuntungan ya, mereka berkembang di luar terkenal masuk ke sini sekaligus promosi daerah kita,” tutur Kasmidi Bulang.
Menurutnya, dikirimnya anak-anak berprestasi di bidang olahraga ke Pulau Jawa dapat diberikan beasiswa. Dengan begitu, mereka dapat menguji mental dengan atlet muda di Pulau Jawa. (adv/Diskominfosp)
