kaltimcyber.com. Arung Jeram Open Tournament Dispora Cup H2H dan Slalom R4 2025: Gairahkan Olahraga Air di Kutai Timur – Dunia olahraga air di Kutai Timur kembali bergairah dengan digelarnya Arung Jeram Open Tournament Dispora Cup H2H (Head to Head) dan Slalom R4. Event yang merupakan kolaborasi antara Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kutim ini resmi dibuka oleh Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, di Sungai Poros Sangatta – Rantau Pulung (Ranpul) Km 20. Kamis, (13/11/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah menegaskan bahwa turnamen ini memiliki misi ganda: sebagai ajang pembuktian potensi alam Sungai Kutim yang dikenal memiliki arus deras namun aman, serta sebagai arena seleksi bagi atlet-atlet arung jeram Kutim menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2026 di Paser.
“Event ini bukan hanya sekadar kompetisi, tapi juga wujud komitmen kita untuk mengembangkan potensi wisata olahraga di Kutim,” ujar Bupati Ardiansyah. Ia menambahkan bahwa Sungai Poros memiliki karakteristik unik dan menantang, sangat cocok untuk arung jeram. “Kita ingin mengenalkan potensi ini kepada masyarakat luas. Lokasi ini pernah menjadi venue arung jeram saat Kutim menjadi tuan rumah Porprov 2018,” tambahnya.
Ketua FAJI Kutim, Pandi Widiarto, yang diwakili oleh Ketua Panitia, Aidil Putra, menekankan pentingnya turnamen ini sebagai ajang seleksi bagi atlet. “Kita akan melihat kemampuan dan mental para atlet dalam menghadapi tantangan di sungai. Hasil dari turnamen ini akan menjadi pertimbangan utama dalam memilih tim yang akan mewakili Kutim di Porprov 2026 Paser nanti,” jelasnya.
Turnamen ini diikuti oleh puluhan tim arung jeram dari berbagai daerah di Kaltim, yang bersaing dalam dua kategori utama: H2H (Head to Head) dan Slalom R4. Kategori H2H menguji kecepatan dan ketepatan tim dalam menaklukkan arus sungai, sementara kategori Slalom R4 menguji kemampuan tim dalam mengendalikan perahu di antara rintangan-rintangan yang telah disiapkan.
Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti turnamen ini. Andi Slamet, salah seorang panitia pelaksana dari FAJI Kutim, menyatakan, “Arusnya deras, tapi juga banyak jeram-jeram yang seru. Ini pengalaman yang sangat berharga bagi kami.”
Selain sebagai ajang kompetisi dan seleksi, turnamen ini juga menjadi hiburan bagi masyarakat sekitar. Banyak warga yang datang untuk menyaksikan aksi para atlet arung jeram, memberikan dukungan dan semangat kepada peserta.
Dengan digelarnya Arung Jeram Open Tournament Dispora Cup H2H dan Slalom R4 Kutim 2025, diharapkan olahraga arung jeram di Kutim semakin berkembang dan diminati oleh masyarakat luas. Event ini juga diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata baru bagi Kutim, sehingga dapat meningkatkan perekonomian daerah.
Kegiatan ini menegaskan bahwa Kutai Timur tidak hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga memiliki potensi besar dalam bidang olahraga air yang patut untuk dikembangkan.(adv/05)











