Kaltimcyber.com. Faizal Rachman: Penggunaan APBD Jangan Sampai Keluar Dari Jalur Yang Ditetapkan – Dalam proses penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) harus selaras dengan arah kebijakan dan program prioritas yang sudah di tetapkan. Hal itu bertujuan agar program yang sudah di tetapkan dan dianggarkan melalui APBD bisa tercapai.
Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) menetapkan bahwa arah kebijakan APBD di tahun 2025 mendatang, menargetkan untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia, menurunkan angka kemiskinan, menaikkan angka harapan hidup, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan mengusung tema “Pemantapan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat untuk Mendukung Daya Saing Daerah”.
“Dalam penyusunan arah kebijakan tersebut juga sudah mempertimbangkan target capaian kinerja yang dapat diukur dari setiap program dan kegiatan yang disesuaikan dengan proyeksi pendapatan daerah, sumber daya, dan penggunaan pembiayaan yang didasarkan pada berbagai asumsi yang mendasarinya. Seperti ekonomi makro dan kebijakan fiskal yang ditetapkan oleh pemerintah pusat,” ujar Bupati Ardiansyah Sulaiman dalam Sidang Paripurna di DPRD beberapa waktu lalu.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kutim Faizal Rachman berharap arah kebijakan yang sudah di tetapkan mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat, terlebih dengan daya dukung yang di miliki saat ini. Tidak ada alasan bagi pemerintah untuk tidak mampu merealisasikannya.
“Jadi uang kita akan di bawa kemana, jangan sampai penggunaan APBD kita keluar dari jalur yang sudah di tetapkan,” ucap Faizal.
Menurutnya, sesuai dengan tujuannya, arah kebijakan menjadi bagian dari upaya membangun komitmen Pemerintah Daerah dalam melaksanakan berbagai program dan kegiatan pembangunan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.(adv/dprd/wa)
