Kaltimcyber.com. Leni sebut Program Merdeka Listrik Bawa Manfaat Besar bagi Masyarakat Kutim – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Leni Anggraini, mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan Program Merdeka Listrik di Kutim.
Menurut Leni, Program Merdeka Listrik merupakan program strategis pemerintah yang bertujuan untuk memberikan akses listrik kepada seluruh masyarakat, khususnya di daerah terpencil dan terluar. Ia pun meyakini bahwa program ini dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat Kutim.
“Kalau kami sebagai anggota DPRD yaa ketika reses apabila ada keluhan mengenai listrik pasti akan kami tampung terlebih dahulu. Nah, saya juga sempat berkeliling di daerah dapil 5 itu sekitar jam 10 itu sudah mati, jadi menurut saya dari pemerintah desa kalau bisa secepatnya hal tersebut ditangani,” ujar Leni pada Selasa (7/5/2024).
Leni pun menyampaikan bahwa Pemkab Kutim telah berkomitmen untuk mendukung Program Merdeka Listrik. Namun, ia menegaskan bahwa program ini tidak dapat berjalan dengan sukses tanpa adanya sinergi dan kolaborasi dari semua pihak.
“Oleh sebab itu kita membutuhkan data-data berupa daftar desa-desa mana saja yang masih belum teraliri listrik, sehingga kedepannya ini menjadi bahan pertimbangan kami untuk segera mengatasi permasalahan tersebut,” ucap Leni kepada awak media.
Lebih jauh, menurut Leni Program Merdeka Listrik ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan akses listrik yang memadai, masyarakat dapat menikmati berbagai layanan publik, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
“Pemerintah Daerah tidak bisa bekerja sendiri dalam mewujudkan program ini. Kita perlu melibatkan seluruh pemangku kepentingan, seperti PLN, swasta, dan masyarakat,” tegas Leni.
Leni pun berharap agar semua pihak dapat memberikan kontribusi dan dukungannya dalam mewujudkan Program Merdeka Listrik di Kutim.
“Saya yakin bahwa dengan kerjasama yang solid, program ini dapat terwujud dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat Kutim,” tutupnya.(adv/dprd/Dk)
