SANGATTA. Tingkatkan Kontribusi Pendapatan, 4 Komoditi Pertanian Jadi Program One Village One Commodity – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur terus melakukan pengembangan komoditas pertanian yang bisa memberikan nilai tambah, serta meningkatkan kontribusi pendapatan bagi daerah.
Melalui Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (DTPHP), Pemkab Kutim terus melakukan berbagai trobosan dan inovasi agar program yang masuk dalam skala prioritas daerah bisa segera di wujudkan.
Program pengembangan komoditas pertanian selama dua tahun ke depan Dinas TPHP akan fokus untuk pengembangan empat komoditas, yakni cabai, bawang merah, buah nanas serta pisang gepok grecek. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Holtikultura Dinas TPHP Kutim Wahyudi
“Nah nanti dalam pelaksanaanya, ada pertimbangan beberapa aspek agar program ini bisa berjalan secara maksimal, diantaranya, aspek teknis terutama daya dukung lahan memadai yang akan di jadikan suatu kawasan pertanian untuk mengembangkan komoditi unggulan tertentu.” Ujarnya
Tingkatkan Kontribusi Pendapatan, 4 Komoditi Pertanian Jadi Program One Village One Commodity
Selain itu menurut dirinya desa-desa akan diarahkan menjadi desa tematik, salah satu contoh desa himba lestari menjadi kawasan buah nanas, dan desa bangun jaya jadi kawasan pisang gepok. “hal ini tentu saja sejalan dengan arahan Bupati dan Wakil Bupati terkait program one village one commodity,” ujarnya.
Adapun dari sisi eksisting, Wahyudi menyebutkan Pemerintah tidak melarang masyarakat untuk mengembangkan satu komoditi tertentu secara mandiri, Namun apabila komoditi tersebut mampu berkembang dengan baik, Dinas PTHP tinggal mensupport agar lebih maksimal.
Post Views: 75
