Di Lepas Bupati Ardiansyah Sulaiman, Kontingen Kutai Timur Siap Ikuti Peda KTNA XI 2025 di Kutai Barat

Sangatta. Di Lepas Bupati Ardiansyah Sulaiman, Kontingen Kutai Timur Siap Ikuti Peda KTNA XI 2025 di Kutai Barat – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dengan semangat tinggi resmi melepas Kontingen Pekan Daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) XI Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Acara yang akan digelar pada 21 hingga 27 Juni 2025 di Taman Budaya Sendawar, Barong Tongkok, ini diharapkan menjadi momentum penting bagi pengembangan sektor pertanian dan perikanan di daerah.

Sebanyak 50 peserta yang mewakili berbagai instansi, termasuk Dinas Perkebunan (Disbun), Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP), Dinas Pangan, serta Dinas Perikanan (Diskan), dilepas oleh Bupati Kutim, H. Ardiansyah Sulaiman, di Halaman Kantor DTPHP Kutim. Jumat, (20/6/2025).

Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya menampilkan produk unggulan pertanian Kutai Timur, seperti kakao, pisang, nanas, dan produk turunannya.

“KTNA ini bukan sekadar ajang, tetapi juga kesempatan untuk membangun kemandirian petani dan nelayan. Mari bangkitkan semangat kita dalam mengembangkan sektor pertanian dan perikanan secara berkelanjutan,” ujar Bupati dengan antusias.

Bupati Ardiansyah juga menyoroti potensi besar komoditas coklat yang menjadi kebanggaan Kaltim. Ia menjelaskan, “Coklat dari Kutai Timur, khususnya dari Kecamatan Karangan, Busang, Kaubun, dan Teluk Pandan, telah terbukti menjadi produk andalan. Kami memiliki produk turunan seperti tepung coklat dan biji coklat yang telah difermentasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ardiansyah Sulaiman menekankan pentingnya memberdayakan masyarakat melalui produk pertanian. “Saya ingin produk ini dikerjakan oleh masyarakat, bukan hanya pengusaha besar. Usaha ini harus menjadi padat karya bagi masyarakat, melalui UMKM, home industri, atau kelompok tani. Ekonomi kita bisa tumbuh besar jika didukung oleh ekonomi kerakyatan,” tegasnya.

Peda KTNA adalah ajang lima tahunan yang berfungsi sebagai forum pertemuan antara petani, nelayan, pengusaha, dan pemerintah untuk konsolidasi, komunikasi, dan pertukaran informasi. Bupati mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, meningkatkan wawasan, serta memperluas jejaring kerja.

“Ini adalah panggung kita untuk menunjukkan inovasi dan kreativitas. Jangan ragu untuk mempresentasikan hasil karya, ide bisnis, atau praktik terbaik. Jadilah inspirator bagi peserta lain, pelajari teknologi baru, dan ciptakan peluang usaha bersama,” tutupnya dengan semangat.

Kontingen Kutai Timur siap berkontribusi dan menunjukkan potensi luar biasa daerah di Peda KTNA XI 2025. Mari dukung mereka dalam mengharumkan nama Kutai Timur. (05)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *